Mengapa engkau tuhankan manusia
manusia ciptaan-Nya
mengapa engkau tuhankan binatang
binatang ciptaan-Nya
Mengapa engkau tuhankan harta
mengapa engkau tuhankan benda
mengapa engkau tuhankan dunia
semua kan binasa
Tuhankanlah Allaah
tiada tuhan selain Dia
yang maha Esa
tempat bergantung segala sesuatu
tidak beranak dan tidak diperanakkan
dan tidak ada satupun yang menyerupainya
Allaah
PEMANDANGAN ALAM
Senin, 19 Februari 2018
Kamis, 15 Februari 2018
MAJULAH INDONESIAKU
Indonesia negaraku
Majulah selalu
Jangan ada yang menghalangi
Kemajuan negaraku
Hai para penjajah negaraku
pergilah
aku tak butuh kau
pergilah
Daripada menyusahkan negaraku
pergilah
Majulah selalu
Jangan ada yang menghalangi
Kemajuan negaraku
Hai para penjajah negaraku
pergilah
aku tak butuh kau
pergilah
Daripada menyusahkan negaraku
pergilah
Senin, 19 September 2016
OBAT MATA ALAMI
Dikutip dari
Healthy Food Team, seorang dokter mata terkenal di Rusia, sekaligus dokter
bedah, merekomendasikan obat alami ini untuk pengobatan glaukoma, gangguan
penglihatan dan banyak masalah penglihatan lainnya.
Obat alami ini juga sangat sederhana dan mudah untuk dipersiapkan. Anda hanya membutuhkan beberapa bahan, di antaranya lidah buaya, kenari, madu dan lemon. Bahkan orang yang telah menggunakan obat alami ini mengklaim bahwa, ramuan ini adalah sebuah keajaiban.
Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah: 100 gram jus lidah buaya, 500 gram kenari dihancurkan, 300 gram madu, dan jus lemon dari 3-4 buah lemon.
Cara pembuatannya adalah, masukkan semua bahan dalam blender dan lembutkan sampai menyatu.
Dokter asal Rusia ini menyarankan, untuk menggunakan ramuan ini sebanyak tiga kali sehari sebanyak 1 sendok makan. Dan konsumsi 30 menit sebelum makan besar.
Untuk hasil maksimal, konsumsi secara teratur hingga Anda benar-benar merasakan manfaat dan perubahannya. Simpan ramuan ini di dalam lemari es, dan gunakannya tidak lebih dari 10 hari kedepan.
Obat alami ini juga sangat sederhana dan mudah untuk dipersiapkan. Anda hanya membutuhkan beberapa bahan, di antaranya lidah buaya, kenari, madu dan lemon. Bahkan orang yang telah menggunakan obat alami ini mengklaim bahwa, ramuan ini adalah sebuah keajaiban.
Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah: 100 gram jus lidah buaya, 500 gram kenari dihancurkan, 300 gram madu, dan jus lemon dari 3-4 buah lemon.
Cara pembuatannya adalah, masukkan semua bahan dalam blender dan lembutkan sampai menyatu.
Dokter asal Rusia ini menyarankan, untuk menggunakan ramuan ini sebanyak tiga kali sehari sebanyak 1 sendok makan. Dan konsumsi 30 menit sebelum makan besar.
Untuk hasil maksimal, konsumsi secara teratur hingga Anda benar-benar merasakan manfaat dan perubahannya. Simpan ramuan ini di dalam lemari es, dan gunakannya tidak lebih dari 10 hari kedepan.
Do’a Puasa pertama:
Terdapat sebuah hadits shahih tentang doa berbuka puasa, yang
diriwayatkan dari Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam,
ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ
شَاءَاللهُ
“Dzahabazh zhoma’u
wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allaah-ed.”
[Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki] (Hadits shahih, Riwayat Abu Daud [2/306, no. 2357] dan selainnya; lihat Shahih al-Jami’: 4/209, no. 4678)
[Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki] (Hadits shahih, Riwayat Abu Daud [2/306, no. 2357] dan selainnya; lihat Shahih al-Jami’: 4/209, no. 4678)
Periwayat hadits adalah Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma. Pada awal hadits terdapat
redaksi, “Abdullah bin Umar berkata, ‘Jika
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berbuka puasa, beliau mengucapkan ….‘”
Yang dimaksud adalah setelah makan atau minum yang
menandakan bahwa orang yang berpuasa tersebut telah “membatalkan” puasanya
(berbuka puasa, pen) pada waktunya (waktu berbuka, pen). Oleh karena itu doa
ini tidak dibaca sebelum makan atau minum saat berbuka. Sebelum makan tetap
membaca basmalah, ucapan “bismillah” sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ
اللَّهِ تَعَالَى فَإِنْ نَسِىَ أَنْ يَذْكُرَ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فِى
أَوَّلِهِ فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ
“Apabila salah seorang di
antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala. Jika ia lupa
untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan:
“Bismillaahi awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)”. (HR. Abu Daud no. 3767 dan At Tirmidzi no. 1858. At Tirmidzi
mengatakan hadits tersebut hasan shahih. Syaikh
Al Albani mengatakan bahwa hadits tersebut shahih)
Adapun maksudnya “telah hilanglah kelelahan dan telah diperolehlah
pahala”, ini merupakan bentuk motivasi untuk beribadah. Maka, kelelahan menjadi
hilang dan pergi, dan pahala berjumlah banyak telah ditetapkan bagi orang yang
telah berpuasa tersebut.
Do’a kedua :
Adapun doa yang lain yang merupakan atsar dari perkataan Abdullah
bin ‘Amr bin al-‘Ash radhiyallahu ‘anhuma adalah,
اَللَّهُمَّ إنِّي أَسْألُكَ بِرَحْمَتِكَ الَّتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ، أنْ تَغْفِرَ لِيْ
“Allahumma inni as-aluka bi
rohmatikal latii wasi’at kulla syain an taghfirolii-ed”
[Ya Allah, aku memohon rahmatmu yang meliputi segala sesuatu, yang
dengannya engkau mengampuni aku](HR. Ibnu Majah: 1/557, no. 1753; dinilai hasan oleh al-Hafizh dalam
takhrij beliau untuk kitab al-Adzkar; lihat Syarah al-Adzkar: 4/342) [8]
—
[1] Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud, Kitab ash-Shaum, Bab al-Qaul ‘inda al-Ifthar, hadits no. 2358.
[2] Tahdzirul Khalan min Riwayatil Hadits hawla Ramadhan, hlm. 74-75.
[3] Lihat Irwaul Gholil, 4/38-ed.
[4] Lihat Irwaul Gholil, 4/37-38-ed.
[5] Lihat Zaadul Ma’ad, 2/45-ed.
[6] Mirqotul Mafatih, 6/304-ed.
[7] Syarah Hisnul Muslim, bab Dua’ ‘inda Ifthari ash-Shaim, hadits no. 176.
[8] Syarah Hisnul Muslim, bab Dua’ ‘inda Ifthari ash-Shaim, hadits no. 177.
[1] Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud, Kitab ash-Shaum, Bab al-Qaul ‘inda al-Ifthar, hadits no. 2358.
[2] Tahdzirul Khalan min Riwayatil Hadits hawla Ramadhan, hlm. 74-75.
[3] Lihat Irwaul Gholil, 4/38-ed.
[4] Lihat Irwaul Gholil, 4/37-38-ed.
[5] Lihat Zaadul Ma’ad, 2/45-ed.
[6] Mirqotul Mafatih, 6/304-ed.
[7] Syarah Hisnul Muslim, bab Dua’ ‘inda Ifthari ash-Shaim, hadits no. 176.
[8] Syarah Hisnul Muslim, bab Dua’ ‘inda Ifthari ash-Shaim, hadits no. 177.
Referensi:
Irwaul Gholil fii Takhrij Ahadits Manaris Sabil, Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani, Al Maktab Al Islami, cetakan kedua, 1405 H
Mirqotul Mafatih Syarh Misykatul Mashobih, Mala ‘Ali Al Qori, Asy Syamilah.
Syarah Hisnul Muslim, Majdi bin ‘Abdul Wahhab al-Ahmad, Disempurnakan dan Dita’liq oleh Penulis Hisnul Muslim (Syekh Sa’id bin Ali bin Wahf al-Qahthani).
Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud, Syekh Muhammad Nashirudin al-Albani, Maktabah al-Ma’arif, diunduh dari www.waqfeya.com (URL: http://s203841464.onlinehome.us/waqfeya/books/22/32/sdsunnd.rar)
Tahdzirul Khalan min Riwayatil Hadits hawla Ramadhan, Syekh Abdullah Muhammad al-Hamidi, Dar Ibnu Hazm, diunduh dari www.waqfeya.com (URL: http://ia311036.us.archive.org/0/items/waq57114/57114.pdf)
Zaadul Ma’ad fii Hadyi Khoiril ‘Ibad, Ibnu Qoyyim Al Jauziyah, Tahqiq: Syaikh ‘Abdul Qodir ‘Arfan, Darul Fikr, cetakan pertama, 1424 H (jilid kedua).
Irwaul Gholil fii Takhrij Ahadits Manaris Sabil, Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani, Al Maktab Al Islami, cetakan kedua, 1405 H
Mirqotul Mafatih Syarh Misykatul Mashobih, Mala ‘Ali Al Qori, Asy Syamilah.
Syarah Hisnul Muslim, Majdi bin ‘Abdul Wahhab al-Ahmad, Disempurnakan dan Dita’liq oleh Penulis Hisnul Muslim (Syekh Sa’id bin Ali bin Wahf al-Qahthani).
Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud, Syekh Muhammad Nashirudin al-Albani, Maktabah al-Ma’arif, diunduh dari www.waqfeya.com (URL: http://s203841464.onlinehome.us/waqfeya/books/22/32/sdsunnd.rar)
Tahdzirul Khalan min Riwayatil Hadits hawla Ramadhan, Syekh Abdullah Muhammad al-Hamidi, Dar Ibnu Hazm, diunduh dari www.waqfeya.com (URL: http://ia311036.us.archive.org/0/items/waq57114/57114.pdf)
Zaadul Ma’ad fii Hadyi Khoiril ‘Ibad, Ibnu Qoyyim Al Jauziyah, Tahqiq: Syaikh ‘Abdul Qodir ‘Arfan, Darul Fikr, cetakan pertama, 1424 H (jilid kedua).
Bagaimana
Agar Jantung Kita Sehat
Saya
akan menebar tips agar jantung kita tetap sehat, semoga bermanfaat.
Ingin
jantung sehat ? Makanlah buah, sayuran, gandum utuh, susu rendah lemak, daging
kurus bebas lemak, kacang-kacangan dan telur.
Pilihlah
makanan yang rendah lemak jenuh, trans fat, kolesterol, garam/sodium, kafein
dan gula tambahan.
Perbanyak
konsumsi ikan yang kaya dengan asam lemak omega 3.
Konsumsilah
kalori harian sesuai dengan yang dibutuhkan tubuh atau sesuai dengan berat
badan dan aktivitas fisik.
Berlatihlah
cara mengelola stress yang baik seperti relaksasi dan shalat.
Lakukan
aktivitas fisik selama 30 sampai 60 menit sesering dan sesempat mungkin setiap
hari.
Jagalah
berat badan selalu dalam kondisi sehat
Berhentilah
merokok baik merokok aktif maupun pasif.
Batasi
dan hindari minum minuman yang mengandung alkohol.
Kontrol
tekanan darah, kolesterol dan gula darah secara rutin ke dokter agar cepat
diobati bila bermasalah.
Rabu, 29 Oktober 2014
JUAL TANAH DI DEPOK, JAWA BARAT
Kamis, 04 September 2014
Langganan:
Postingan (Atom)